Metaphysical Healing Crystals & Mustika Pearls
Fossilized Crocodile Head - Type A1 Fossilized Crocodile Head - Type A2 Javanese Dragon Stone - Type F Javanese Dragon Stone - Type B1 Snake Fossil - SF 13 Snake Fossil - SF 15 Snake Fossil - SF 20 Snake Fossil - SF 44 (Crystal) Snake Fossil - SF 49 (Crystal) Crystal Snake Fossil - CS 9 Mermaid Fossil - MF 13 Mermaid Fossil - MF 9 Super Rare Fossilized Bat (Crystal Structure) Spider Fossil - Type A3 Fossilized Giant Queen Spider Type A1 Shaman Fossil - BK 32 Shaman Fossil - BK 40 Fossilized Nini Blorong - Type A1 Fossilized Nini Blorong - Type B10 Fossilized Nini Blorong -  Type B3 Fossilized Nini Blorong - Type B2 Sekar Jagad - Type B Sekar Jagad Flower Pearl - Type B Puser Bumi Pearl Ball - Type C Puser Bumi Pearl Ball - Type D1 Puser Bumi Pearl Ball - Type H2 Bamboo Puter Giling - Type A2 Bamboo Pearl - Type H (Puter Giling) Bamboo Pearl - Type D1 Bamboo Pearl - Type I Bamboo Pearl - Type J Bamboo Pearl - Type O (Large) Bamboo Pendawa Lima A Bamboo Pendawa Pearl Type - B Bamboo Petung Pearl - Type A1 Bamboo Petung Pearl - Type A14 Bamboo Perindu A1 Bamboo Perindu Pearl - Type B1 Sea Water Pearls - Type H (Ying Yang) Sea Water C1 Rain Water Pearl - Type B1 Raindrop Water Pearls - Type D1 Raindrop Water Pearl A1.1 Raindrop Water Pearl A2 Telaga Arum Water Pearl A1.5 Telaga Arum Water Pearl A2.5 Disc Shape Meteorite Stone - Type A
Free no deposit poker bonus at BankrollMob

Monday

XII.2. Keadaan Masa Kanak-kanak-Mangsa “Saddha”.

Anak-anak kelahiran Mangsa “Saddha” pada usia balita bentuk tubuhya kurus. Sering rewel dan malas makan. Bahkan sering pula menderita sakit panas.
Ketika sudah mulai berkembang dan menginjak usia sekolah, maka sering mengjukan banyak pertanyaan yang sulit kepada orang tuanya. Karena sifat anak “Saddha” serba ingin tahu. Sejak masih kanak-kanak sudah tidak mau dikalahkan, apalagi diperintah. Dia menghendaki kebebasan, tidak diperintah, tidak didikte oleh siapapun.

Sering pula berbantah, biasanya anak “Saddha” selalu menang. Bahkan dengan orang tua sendiri sering berdebat, tetapi karena biasanya anak “Saddha” kata-katanya besar, maka orang tua pun tidak dapat berkata apa-apa selain mengelus dada. Dalam olah pikir, anak “Saddha” telah mulai mengembangkan pikirannya dari buku bacaan maupun menanggapi dari kata-kata orang dewasa disekelilingnya. Senang merenung dan mempergunakan khayalan pikirannya. Sehingga dengan demikian dia sering terserang penyakit batuk dan paru-paru.
Rasa kasih sayangnya sangat tinggi, khususnya terhadap sesama kanak-kanak dan juga tidak terusik bila sedang bermain. Pada umumnya pertumbuhan tubuh anak “Saddha” sangat cepat besar. Lebih banyak mempergunakan emosinya dari pada mempergunakan logika. Sehingga sering merasa kurang puas terhadap keadaan lingkungannya.

No comments:

Popular Posts